Lurah Ngestirejo, Wahyu Suhendri ( duduk nomor dua dari kiri) bersama pamong
Gunungkidul (Media Rakyat.Co.id). Lurah Kalurahan Ngestirejo melantik dan mengambil sumpah janji pamong kelurahan disaksikan Panewu, Forkompimka, KUA, Kapolsek, Danramil Kapanewon Tanjungsari, Babinkamtibmas, Babinka, dan segenap para pimpinan lembaga kelurahan di Balai kelurahan setempat, Kapanewon Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, Propinsi DIY. Demikian disampaikan Lurah Desa Ngestirejo, Wahyu Suhendri, pada 16 Juni 2020 lalu.
Dalam acara ini Wahyu Suhendri, menyampaikan sambutannya yang berkaitan adanya konversi dari perangkat desa menjadi pamong kalurahan kecuali jabatan dukuh tidak mengalami perubahan. Untuk itu ia mengucapkan selamat bekerja kepada semua jajaran staf dan pamong. Sebagai pamomong sosok Semar mempunyai jiwa besar selalu mengedepankan dan memberi contoh suri tauladan. yang baik dan terarah, manakala yang diikuti atau yang diemong berbuat yang tidak pantas apalagi melanggar norma. Maka Sosok Semar ini memberikan peringatan dan pelajaran yang bersifat konstruktif.
Harapannya, kepada pamong kalurahan hendaklah mampu mengemban amanat sesuai tugas pokok dan fungsinya untuk lebih ditingkatkan secara profesional dalam melakukan penyelenggaraan pemerintah dan lebih baik dari sebelumnya, harap Pak Lurah.
Selanjutnya secara terpisah Carik kalurahan setempat, Purwanti, menambahkan mengenai obyek wisata di kawasan. Ngestirejo, ia menjelaskan bahwa obyek wisata di dua pantai yakni Pantai Sarangan dan Pantai Krakal sudah diperbolehkan para pengunjung namun tetap mengikuti arahan protokol kesehatan untuk menghindari terpaparnya Covid-19 agar semua pengunjung dapat nyaman dan aman setelah menikmati keindahan pantai keduanya. Demikian Purwanti menambahkan. (adn/bdn).
