50 Kali Jumat Berkah Siaga Berlanjut
Bantul (Media Rakyat Co.id).
Terhitung kurang lebih sudah 50 kali Jumat Berkah tetap siaga berlanjut sampai sekarang dari masyarakat Banguntapan yang berada di bantaran Sungai Gajahwong tepatnya warga RT-18 Pedak Baru, Pedukuhan Karangbendo, Kalurahan Banguntapan, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, Provinsi DIY sejak adanya pandemi covid-19 beredar yang merambah ke 123 negara termasuk di Indonesia. Kini tidak mau tinggal diam warga RT-18 serentak terketuk hati nuraninya dengan rela dan ikhlas mempunyai inisiatif untuk peduli melaksanakan kegiatan pengadaan bahan sembako di setiap hari Jumat sejak diawali dari pemerintah ataupun.dinas terkait mengumumkan semua aktivitas masyarakat harus melakukan protokol kesehatan diantaranya memakai masker, cuci tangan, jaga jarak, mengurangi kerumunan, dan mengurangi plesiran (mendatangi tempat-tempat rekreasi/ wisata - red) dengan sebutan Jumat Berkah. Pengadaan Jumat Berkah ini dengan dana yang diperoleh dari warga untuk warga dan sekitarnya. Adapun Jumat Berkah ini para pengurus yang sudah siap mendapatkan pengumpulan dana kemudian bertandang dengan membelanjakan bahan sembako yang selanjutnya dikemas rapi dan bahan sembako tersebut apabila sudah selesai pengemasannya secara rutin ditempatkan tempat yang permanen agar warga yang membutuhkan tidak merasa kerepotan. Setiap hari Jumat penyediaan bahan sembako ini tidak hanya hari pagi hari saja akan tetapi juga sore hari untuk membantu kepada lingkungan dan masyarakat yang membutuhkan. Demikian disampaikan ketua kelompok Jumat Berkah, Muryani Sultan Barir saat melaksanakan kegiatan pada Jumat, 2 April 2021.
Adapun pembelanjaan bahan sembako ini bervariasi sesuai dengan warung yang menyediakan. Karena warung sendiri juga tergantung dari para tengkulak.
Mengapa warga RT-18 rutinitas tetap berlanjut melaksanakan Jumat Berkah, menurut Muryani, menerangkan bahwa warga sudah mengerti arti pentingnya sedekah seseorang sebagai amal kebajikan walau dengan sedikit apa yang telah dimilikinya bukan hanya demi kemanusiaan namun ini perintah dari Sang Pencipta bahwa hidup harus saling tolong menolong, bantu membantu, karena bagi warga yang sedikit punya kelebihan harta perlu disisihkan untuk sedekah. Dan, memberikan sedekah bukan hanya harta benda saja, tapi tenaga dan pikiran maupun ucapan yang menuju kepada kebaikan dan kemaslahatan bersama adalah merupakan sedekah. Terlebih harta benda juga merupakan amanah Sang Pencipta, maka para hartawan, seyogyanya wajib memelihara, menjaga dengan menyalurkan sebahagian hartanya ke arah jalan yang diperintahkan Sang Pencipta. Hal ini dilaksanakan sekaligus telah melakukan suatu cara yang praktis dalam.melawan dan membasmi kemiskinan dan kemelaratan dalam masyarakat. Demikian terang Muryani kepada Media Rakyat.co.id. (bdn-adn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar