Dishub Sleman Hadapi Nataru 2023

 Dishub Sleman Hadapi Nataru 2023

SLEMAN (mediarakyat19.com). Seperti apa yang disampaikan Ketua IWOI Sleman, Yupiter Ome, didampingi Humas IWOI Sleman,  Joni,  saat menghadiri pertemuan  rapat yang diadakan oleh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman dalam rangka menghadapi Natal dan Tahun Baru adalah sebagai berikut ; bahwa Gelar Rapat Koordinasi bersama Instansi terkait persiapan arus mudik libur Natal 2023 dan Tahun baru 2024, bertempat diKantor Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman, Kamis, (14/12/2023).

Rapat koordinasi tersebut dihadiri, Kadis Perhubungan Sleman dan Jajaran, Dinas Perhubungan DIY, Dinas Pariwisata Sleman, Sat. Lantas Polresta Sleman, pengelola kontruksi jalan ruas Tol Yogyakarta-Bawen dan ruas Tol Yogyakarta Solo., PT.Bina Marga ., Dinas Kominfo., Dinas Kesehatan., PMI Sleman, Perwakilan Media ,Ketua IWOI Sleman ,Yupiter Ome dan Humas,Joni., dan stakeholder terkait lainnya.

Dalam pemaparannya dari Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman Bpk.Marjan mengatakan bahwa prediksi arus mudik libur Natal dan Tahun baru diseluruh Indonesia mencapai 107,6 juta orang dan yang akan masuk atau melintas di wilayah Kabupaten Sleman mencapai 10 juta orang.

Arus puncak mudik  Natal diperkirakan tanggal 22-23 desember 2023 dan arus balik,tabggal 26-29 desember 2023. Sementara untuk arus Mudik Tahun baru tanggal 29-30 Desember 2023 ,dan arus balik tahun baru tanggal 1-5 Januari 2024, dengan moda transportasi Motor, Mobil pribadi dan Armada Bus Wisata.

Kepala Dinas Perhubungan Sleman, Ir Arip  Pramana,M.T, menuturkan bahwa untuk menghadapi lonjakan pemudik tujuan ke Sleman , Daerah Istimewa Yogyakarta, kita siapkan jalur alternatif terutama yang menuju obyek-obyek wisata, dan dimohon kepada PT. Bina Marga untuk  melakukan perbaikan dan penambalan jalan yang berlubang  di beberapa ruas jalan utama maupun yang menuju tempat-tempat wisata dan juga lampu penerangan jalan dan lampu pengatur lalulintas sebelum tanggal 23 Desember,  sementara  untuk posko telah disiapkan di 4 titik , Tempel, Prambanan, Amplaz, Gamping.

Khusus untuk armada Bus sudah kita laksanakan Ramcek selama bulan desember untuk memastikan mobil/armada Bus yang melayani wisatawan kita lalukan pengecekan fisik kendaraan, dukumen kelayakan transportasi dan ijin trayek armada.

Personil yang kita terjunkan dalam operasi Nataru sebanyak 75 orang personil yang mulai bertugas mulai tanggal 23 desember s/d 1 januari 2024. Kapala Dinas Perhubungan Sleman juga menyoroti tentang akses CCTV Jogja Istimewa yang dikelola Kominfo yang jumlahnya mencapai 140 unit CCTV agar diberi akses menitoring arus.

Dinas perhubungan provinsi DIY mengatakan bahwa mulai tanggal 19/12-3/1/2024 posko mudik Nataru sudah mulai difungsikan di seluruh wilayah DIY. Sementara itu, pengelola dan pekerjaan konstruksi jalan Tol Jogja Bawen Bpk.Husodo menerangkan bahwa  pengerjaan konstruksi jalur Tol akan di hentikan sementara mulai H-10 sehingga tidak mengganggu arus mudik Nataru. Kemudian dari Pengelola Tol Jalur Jogja-solo, mengatakan bahwa untuk kendaraan pengangkutan material  akan disetop sementara, mulai tanggal 20/12/2023, dan untuk perlintasan khusus diperempatan jalan  akan dipasang Barier 110 buah, dan dihimbau kepada pengguna jalan untuk berhati-hati saat melintas di alur pengerjaan konstruksi jalan Tol, untuk menghindari kecelakaan.

Dari Sat.Lantas Polresta Sleman, melaporkan bahwa Operasi Lilin Progo mulai berlaku tanggal 22/12)2023 sd 2/1/2024, diwilayah Sleman telah disiapkan 4 PosPam (di Tempel, Prambanan, Amplaz dan Gamping) dan juga telah disiapkan Mapping dan strategi antisipasi kerawanan  arus lalulintas dan kepadatan arus lalulintas di jalur utama, telah dipersiapkan jalur alternatif untuk mencegah kemacetan, rawan pelanggaran, rawan bencana melalui rekayasa arus lalu lintas serta pengamanan gereja-gereja saat Ibadah Natal, telah dipersiapkan personil dibantu relawan.

Sementara Dinas Pariwisata Sleman, Bpk.Kus Endarto menginformasikan di beberapa obyek wisata seperti Prambanan ada pertunjukan - Event  dari Sela On Seven, juga di Tlogo putri Kaliurang, di Obelix dan Brexi , dan pada malam pergantian tahun akan digelar pesta kembang api di Amplaz. Demikian disampaikan ketua IWOI Sleman,Yupiter Ome, didampingi Humas IWOI Sleman, Joni. (Bdn)