Prokasih Di Sungai Buntung/Bendo
Sleman,MediaRakyat19.com Pròkasih (Program Kali Bersih) adalah suatu program yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas air sungai sehingga memenuhi fungsi peruntukanya
Program Kali Bersih (Prokasih) inilah yang dilaksanakan Kapanewon Depok di Sungai Buntung / Bendo yang berada di wilayah Padukuhan Kentungan berbatasan dengan Padukuhan Joho Condongcatur, Jumat 8/3/2024
Kepala Jawatan Kemakmuran Kapanewon Depok, Isti Fajaroh, SP. M.M.A selaku penanggungjawab bidang kegiatan menjelaskan bahwa Kapanewon Depok rutin melaksanakan Program Kali Bersih (Prokasih) setiap tahunnya di sungai yang sesuaikan lokasinya yang sangat penting dan urgen yang berada diwilayah Kalurahan Condongcatur, Caturtunggal maupun Kalurahan Maguwoharjo
Isti beharap semua masyarakat yang berada di bantaran sungai peduli untuk menjaga, merawat dan melestarikan sungai, dengan aksi Prokasih yang terjun di sungai Pemerintah bersama masyarakat dan relawan mengedukasi langsung masyakarat untuk melestarikan sungai dan peduli terhadap keberadaan sungai dengan tidak membuang sampah dan limbah di sungai.
Isti juga menambahkan, kegiatan Prokasih tahun 2024 dilaksanakan di Sungai Buntung / Bendo yang membentang melalui wilayah Padukuhan Joho dan Kentungan. Kawasan sungai ini sudah sangat padat dengan permukiman dan berhadapan langsung dengan warga. Kegiatan diawali pada bulan Februari 2024 dengan Pembinaan Masyarakat Bantaran Sungai.
Kegiatan melibatkan kelompok masyarakat dan Komunitas Sungai, Pemerintah (Kalurahan dan Kapanewon) serta masyarakat yang tinggal di Bantaran Sungai Buntung / Bendo dengan Pekerjaan pembersihan sungai uang dibagi menjadi 3 area yaitu area sekitar Jembatan Kolombo, area tengah (Barat SD Kanisius Sengkan) dan sisi selatan
“Sebelum terjun kesungai untuk dilakukan briefing terlebih dahulu. Pekerjaan dibagi tugas yaitu pembersihan area sungai dari sampah anorganik, pengumpulan sampah organik, pemangkasan dan pemotongan pohon di area sungai yang menganggu aliran sungai sedangkan tugas untuk membawa sampah anorganik ke pengumpulan akhir menggunakan bantuan armada truk dari DLH Kabupaten Sleman” tuturnya
Sementara Wawan Widiantoro, S.IP, M.PA Panewu Depok menyampaikan bahwa, Program kali bersih ini diharapkan menjadi momentum bagi warga masyarakat untuk menunjukkan kesadaran menjaga kelestarian, kebersihan dan keelokan sungai
“Mudah mudahan dengan kebersihan dan kelestarian lingkungan di sungai Buntung / Bendo ini masyarakat dapat hidup tanpa banjir dan sehat juga diharapkan warga masyarakat yang berada di sekitar sungai tidak membuang sampah dan limbah ke sungai serta terus menjaga kebersihan serta kelestarianya” ucap Wawan.
Wawan juga berharap di Bantaran Sungai Buntung / Bendo agar dibentuk Forum Komunuitas Sungai untuk mewadahi kegiatan masyarakat dan mendapatkan legalitas serta fasilitas dari DLH Kabupaten Sleman dimana dalam Forum Komunitas Sungai melibatkan masyarakat / relawan padukuhan Joho, Kentungan dan Pikgondang
Lurah Condongcatur, Reno Candra Sangaji, S.IP, M.IP merespon baik arahan dari panewu Depok untuk segera membentuk Forum Komunitas Sungai dan ber terimakasih kepada Kapanewon Depok dan Lintas Sektor lainya, Masyarakat Babadan Baru Padukuhan Kentungan, Padukuhan Joho, Relawan (KSB, Destana Condongcatur) atas kepedulianya ikut dalam kegiatan Prokasih ini
“Program Kali Bersih (Prokasih) dimaksudkan guna memberi perlindungan dan pencegahan perusakan lingkungan di sekitar bantaran sungai/kali. Perusakan lingkungan di sungai/kali banyak diakibatkan oleh pencemaran terhadap sungai/kali oleh pembuangan limbah cair dan sampah yang dilakukan oleh masyarakat dan kegiatan industri/usaha, untuk itu diperlukan upaya menjaga kelestarian lingkungan di wilayah sungai/kali dan sekitarnya agar tidak menimbulkan dampak dan bencana yang merugikan” tutur Reno. (Aang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar