Bhakti Sosial Penanaman Pohon: Upaya Bersama Menjaga kelestarian Mata Air Lembah Merapi - MediaRakyat19. com

Breaking

Jumat, 28 Februari 2025

Bhakti Sosial Penanaman Pohon: Upaya Bersama Menjaga kelestarian Mata Air Lembah Merapi

 *Bhakti Sosial Penanaman Pohon: Upaya Bersama Menjaga kelestarian Mata Air Lembah Merapi

Sleman, Media Rakyat 19.Com  .Jumat 28 Februari 2025 – Dalam upaya menjaga kelestarian sumber mata air, berbagai pihak bersinergi dalam kegiatan Bhakti Sosial Penanaman Pohon di Bhumi Perkemahan Lembah Merapi, Sidorejo, Girikerto, Turi, Sleman. Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 WIB ini dihadiri oleh unsur Polri, TNI, pemerintah desa, serta komunitas lingkungan dan pecinta alam.  

Sejumlah tokoh turut hadir dalam kegiatan ini, termasuk AKP Irawan (Polri), Kapten Arm Wahyu K (TNI), Lurah Girikerto Bapak H. Sudibya, Dukuh Girikerto Bapak Samijo, serta komunitas lingkungan seperti Cakar Merapi, Sekolah Air Hujan Banyu Bening, R-KomPAS, NTMT, Jaka Tarub, dan Panewu Anom Kapanewon Turi, Bapak Azwar Effendi, SH., M.M.  


Acara diawali dengan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan berbagai sambutan. Dalam sambutannya, Komandan Koramil menegaskan pentingnya dukungan dan kolaborasi dalam menjaga lingkungan. “Konservasi bukan hanya tugas segelintir orang, tetapi tanggung jawab kita bersama. Cakar Merapi, meski berawal dari gerakan kecil, memiliki potensi besar jika terus bersinergi dengan masyarakat,” ujarnya.  

Kapolsek Turi, AKP Adi Irawan,


menyoroti pentingnya pelestarian lingkungan sebagai investasi jangka panjang bagi generasi mendatang. “Program seperti ini sejalan dengan visi pemerintah dalam memperkuat ideologi Pancasila di kalangan anak muda. Kesadaran untuk menjaga alam harus ditanamkan sejak dini agar keberlanjutan lingkungan tetap terjaga,” ungkapnya.  

Sementara itu, Lurah Girikerto, Bapak H. Sudibya, menyampaikan apresiasi terhadap komunitas Cakar Merapi dan menekankan bahwa konservasi bukan sekadar wacana, melainkan tindakan nyata yang harus terus dilakukan. “Jika kita menjaga alam, alam juga akan menjaga kita. Mari kita rawat warisan ini untuk anak cucu kita,” katanya.  


Perwakilan dari komunitas Banyu Bening, Pak Udin, menyampaikan refleksi mendalam tentang hubungan manusia dan alam. “Jangan pernah berpikir bahwa alam membutuhkan kita. Justru kitalah yang bergantung pada alam. Krisis konservasi yang kita hadapi saat ini harus dijawab dengan tindakan nyata, bukan sekadar wacana,” ujarnya dengan penuh semangat.  

Sebagai simbol komitmen terhadap pelestarian lingkungan, kegiatan ini diakhiri dengan penanaman pohon oleh para tamu undangan. Diharapkan, langkah ini menjadi awal dari gerakan yang lebih luas untuk menjaga kelestarian sumber daya air di kawasan Merapi, demi keberlangsungan hidup masyarakat dan ekosistem sekitarny

Kontributor.Ainaya Nurfadila..Photo by.AJ.Purwanto.( Inung Ali )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar